LP2M Gelar Pelatihan Pengelolaan Konferensi Internasional bagi Dosen | 2018-09-10 15:54:58
Palembang - Bertempat di Ruang Seminar Program Pascasarjana, Jum’at, 7 September 2018 LP2M menggelar Pelatihan Pengelolaan Konferensi Internasional Terindeks Thomson dengan mengundang para dosen di lingkungan UIN Raden Fatah Palembang.
Bertempat di Ruang Seminar Program Pascasarjana, Jum’at, 7 September 2018 LP2M menggelar Pelatihan Pengelolaan Konferensi Internasional Terindeks Thomson dengan mengundang para dosen di lingkungan UIN Raden Fatah Palembang.
Hadir dalam pembukaan acara Ketua LP2M Dr. Syefriyeni, M.Ag., Sekretaris LP2M Dr. Mgs. H. Nazarudin, M.M., Narasumber Dr. Ade Gafar Abdullah, M.Si. para Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Dakwah dan Komunikasi, Adab dan Humaniora, Ekonomi dan Bisnis Islam, Sains dan Teknologi, Kepala Pusat, dan para peserta.
Ketua Panitia Dr. Mgs. H. Nazarudin, M.M. dalam laporannya menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk melatih pada tim dosen di masing-masing fakultas/lembaga dalam mengelola konferensi internasional dan juga adanya beberapa proposal penyelenggaraan konferensi jurnal tahunan yang diajukan di Litapdimas Diktis Kemenag tahun anggaran 2019.
Selain daripada itu, setelah dari kegiatan ini ada beberapa tim di masing-masing fakultas/lembaga mampu menyelenggarakan konferensi dengan proseding terindeks di penerbit internasional yang bereputasi secara mandiri di tahun 2019 dengan bimbingan narasumber.
Ketua LP2M dalam kata sambutan dan sekaligus membuka acara menyampaikan LP2M mendukung publikasi dosen dalam bentuk proseding dan jurnal yang diterbitkan di penerbit dan jurnal yang bereputasi. Beberapa terget output outcame yang terukur dalam setiap kegiatan. Bentuk dukungan tersebut, LP2M menggelar kegiatan ini dalam hal pengelolaan konferensi internasional. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi sivitas akademika UIN Raden Fatah Palembang.
Bapak Ade dalam kata pengantarnya, bahwa penyelenggaraan konferensi internasional hendaknya fokus pada diskusi keilmuan daripada kemeriahan seremonial acara, efektifitas tim, dan terbitnya proseding di penerbit yang bereputasi. Selanjutnya persiapan konferensi internasional sebaiknya 1 tahun sebelum pelaksanaan. (pdha)
Sumber : LP2M