Manfaatkan Potensi Desa, Kelompok 236 KKN UIN RF Gelar Festival Seni Islam | 2017-03-06 02:54:11
Banyuasin- LP2M UIN RF | Budaya Islam merupakan hal bersifat substansial yang harus terus dipupuk dan dilestarikan. Melihat potensi budaya islam yang cukup baik, hal tersebut dimanfaatkan oleh kelompok 236 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Raden Fatah (UIN RF) Palembang menggelar Festival Seni Islam Sabtu, (18/02) di Dusun satu Desa Mulya Sari Kecamatan Tanjung Lago. Kegiatan yang merupakan salah satu Program kerja kelompok 236 ini diisi dengan berbagai macam lomba dan ditutup dengan tabligh akbar. sebagai bentuk keterlibatan pihak kampus, kelompok 236 memberikan kesempatan kepada Sofyan, S.Ag. M.H.I untuk menjadi pengisi tabligh Akbar yang juga merupakan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kelompok 236.
"Kami yakin bahwa kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, semua elemen masyarakat di Desa Mulya Sari sangat mendukung Kegiatan ini," kata Robiansyah, salah satu anggota kelompok 236.
Robi melanjutkan Setelah melakukan observasi selama satu minggu, mereka memutuskan untuk memprioritaskan pendekatan agama dalam program kerja.
Menurutnya selain latar belakang Kampus yang islami, pendekatan agamalah yang lebih mudah untuk beradaptasi dilingkungan yang baru.
Menanggapi kegiatan ini Kepala Desa Mulia Sari, Gunawan, S.I.Kom menyambut dengan baik kegiatan tersebut.
"Selama kegiatan yang positif kami akan dukung," kata dia.
senada dengan Gunawan, Kepala Dusun satu Desa Mulya sari juga mengapresiasi kegiatan ini.
"semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi lingkungan masyarakat di Desa Mulya Sari Khususnya umat Islam," ujarnya.
Lomba yang digelar berupa lomba adzan, hafalan surat pendek, cerdas cermat, mewarnai, kaligrafi, Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ), qasidah, dan kultum.
Ketua kelompok 236 KKN UIN RF, Yudi Iriansyah berterimakasih kepada seluruh yang terlibat membantu terlaksananya kegiatan tersebut.
"Kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Mulya Sari yang telah bahu membahu membantu kami menyukseskan kegiatan ini," Kata Yudi.